Pada umumnya memiliki tubuh langsing adalah dambaan setiap orang. Secara spesifik dambaan tersebut terpola pada suatu pemikiran yang logis. Sebagai contoh : jika kita memiliki tubuh yang lebih ramping, kita akan melakukan kegiatan dengan senang karena kita bisa mengenakan pakaian yang kita inginkan tanpa harus merasakan sesak. Wajar saja orang boleh memiliki pendapat seperti itu. Tapi tanpa disadari justru jika melihat dari perspektif yang berbeda dimana untuk perubahan menjadi langsing kita harus terlebih dahulu "menjadi" untuk "melakukan" dan kemudian kita bisa "memiliki" atau dengan kata lain kita harus terima konsekuensi untuk "menyiksa" hidup kita. Apakah itu suatu pilihan yang adil? Saya rasa tidak, karena pada dasarnya langsing/gemuk adalah suatu pilihan gaya hidup. Jika tidak nyaman dengan gaya hidup orang langsing seperti sedikit makan dan minum obat diet setiap hari kenapa harus dipaksakan. Toh tolak ukur yang sesungguhnya adalah pola hidup sehat. Kesehatan jasmani dan "rohani" yang terpenting. Sisanya tergantung gaya hidupmu. So kalo kamu apa pilihanmu?